Kita sering mendengar berita, bahwa para pejabat atau orang penting yang terkena masalah, biasanya mereka akan dikabarkan sakit. Biasanya berkuasa, tiba-tiba kehilangan kekuasaan dan bahkan kemudian kehilangan kesehatan. Memang, stres dapat mengubah orang sehat menjadi orang sakit.
Stres tidak dapat dihindari, stres adalah bagian dari kehidupan. Kita tidak selalu dapat mengendalikan apa yang terjadi, kata Allen Elkin, PhD, pimpinan sebuah lembaga konseling stres yang berkantor di New York. Walau demikian, lanjutnya, tidak berarti kita harus bereaksi terhadap situasi-situasi yang sulit dan menantang dengan perasaan terbeban, lelah ataupun putus asa.
Kekhawatiran berlebihan tidak saja berbahaya secara mental, tetapi juga menyerang fisik. Semakin stres seseorang, maka akan semakin rentan tubuhnya terhadap flu, pilek dan penyakit kronis yang dapat membahayakan hidup. Mengapa demikian?
Bahaya Terselubung Akibat Stres
Tahukah Anda, stres akan memicu hadirnya toksin atau racun dalam tubuh. Kondisi stres bisa berasal dari depresi, ketegangan sistem saraf otonom (saraf otonom berkaitan dengan kinerja jantung dan organ penting lainnya), bisa pula disebabkan karena tekanan pekerjaan dan beban berlebihan karena sakit.
TIPS Mengatasi Stres
Stres tidak saja memengaruhi kesehatan fisik, pada organ-organ vital Anda, tetapi juga pada saat yang sama stres akan mengakibatkan seseorang menjadi semakin sulit untuk merasa bahagia dan menikmati hidup. Sehatkan tubuh dan emosi Anda dengan 13 hal sederhana namun bermanfaat ini.
- Tanyakan pada diri Anda, apa yang dapat Anda lakukan terhadap sumber stres Anda. Pikirkan dua sisi dari stres tersebut: pro dan kontra, kelebihan dan kekurangan, positif dan negatif. Bertindaklah bila perlu.
- Teruslah bersikap realistis dan positif. Meskipun ada hal-hal yang di luar kendali Anda, namun Anda dapat menentukan bagaimana Anda akan bersikap.
- Jadilah diri Anda sendiri dengan cara yang baik dan sopan. Terbukalah tentang perasaan, pendapat atau keyakinan Anda, ketimbang marah-marah, bersikap defensif atau pasif.
- Belajar dan praktikkan teknik relaksasi. Cobalah latihan pernapasan, meditasi, doa ataupun yoga.
- Berolahragalah secara rutin. Anda akan merasa lebih baik dan lebih siap dalam menghadapi persoalan dalam hidup Anda.
- Makan makanan sehat. Hindari mengonsumsi gula terlalu banyak. Perbanyak konsumsi buah, sayur, biji-bijian utuh (whole grains) dan protein rendah lemah. Ketika Anda stres, Anda akan menginginkan makanan kesukaan Anda yang biasanya kurang bernutrisi, dan bila itu terlalu banyak Anda makan, hal itu akan menambah masalah Anda.
- Atur waktu Anda dengan bijaksana.
- Katakan ‘TIDAK’, sebisa Anda, untuk hal-hal yang mungkin dapat membuat Anda bertambah stres dalam hidup Anda.
- Lakukan apa yang menjadi hobi dan kesukaan Anda.
- Tidur dan istirahat yang cukup. Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk pemulihan dari kegiatan atau keadaan yang mengakibatkan stres.
- Jangan mengandalkan obat, alkohol, ataupun makanan untuk memerangi stres. Cobalah untuk mengurangi kafein.
- Nikmati waktu dan kebersamaan dengan orang-orang yang Anda cintai.
- Berkonsultasilah dengan orang yang ahli dalam pengelolaan stres, atau ikut kelas pengelolaan stres untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Saat ini memang tidak dapat disangkal bahwa dinamika kehidupan semakin cepat dan sibuk. Kehidupan menjadi begitu beragam dan pergerakannya begitu cepat. Kemampuan Anda untuk beradaptasi dan mengatasi stres menjadi sangat penting agar Anda dapat terus bertahan dan semakin maju.
Ikutilah 13 tips di atas agar Anda dapat meminimalkan stres dan dampaknya dalam hidup Anda. Tentu saja bila stres Anda sudah berlebihan, Anda harus menyadari konsekuensi bahwa tubuh Anda sudah dipenuhi toksin yang akan mengganggu kesehatan fisik Anda, cepat atau lambat.
(Disadur dari artikel “Stress Management Tips” yang ditulis oleh Bhagyalakshmi M.)
Cara Mendeteksi Indeks Stres
Sebagai upaya untuk mencegah timbulnya bahaya stres, Anda dapat melakukan pemeriksaan ideks stres tubuh. Hal ini sebaiknya Anda lakukan agar terhindar dari bahaya stres berlebih. Mengapa? Karena faktor pemicu meningkatnya indeks stres seringkali tidak terdeteksi secara kasat mata. Lalu tiba-tiba muncul masalah besar akibat stres yang menggerogoti tubuh tanpa disadari. Adapun untuk memeriksa indeks stres itu dapat menggunakan
uBio Macpa, sebuah alat medis portabel berteknologi Amerika yang dipatenkan oleh pemerintah Korea Selatan. Alat tersebut di Indonesia sudah tersebar ke lebih dari 800 pusat layanan kesehatan. Pemegang uBio Macpa pada umumnya ialah seorang konsultan Detox. Untuk itu, silakan hubungi konsultan detox yang tertera di web ini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai uBio Macpa.
Nutrisi Pereda Stres
Banyak orang yang menyatakan bahwa pikirannya lebih tenang dan nyaman setelah mengkonsumsi
Noni Plus. Memang hal ini dimungkinkan karena Noni Plus mengandung
scopoletin yang dapat meningkatkan kegiatan kelenjar
peneal dalam otak, dan merupakan tempat
serotonin diproduksi serta kemudian digunakan untuk menghasilkan hormon
melatonin.
Serotonin dan melatonin membantu mengatur beberapa kegiatan tubuh seperti tidur, regulasi suhu badan, suasana hati (mood), masa pubertas dan siklus produksi sel telur, rasa lapar, dan perilaku seksual. Kekurangan serotonin dapat mengakibatkan migren, pusing,depresi, bahkan penyakit alzheimer.
Hal inilah yang menjadi alasan mengapa Noni Plus banyak digunakan untuk terapi bagi mereka yang mengalami stres, pusing, migren, depresi, dan gangguan perilaku seksual. Informasi lebih rinci mengenai Noni Plus dapat Anda telurusi pada subkategori Nutrisi dan Suplemen di Webstore Sentra Detox ini.